Mengapa Kucing Mengeong Tanpa Henti ?
Terasa jengkel karna kucing anda mengeong terus menerus? Cari info apa argumennya yuk!.
Satu diantara langkah berkomunikasi untuk kucing yaitu dengan keluarkan nada atau mengeong. Tetapi apabila kucing anda mengeong tanpa ada henti serta terlalu berlebih, umumnya ada yang salah atau di rasa oleh si kucing. Tersebut 7 argumen mengapa kucing mengeong tanpa ada henti seperti diambil dari Catster.
#1. Tengah dalam masa birahi.
Waktu musim kawin atau birahi, kucing juga akan mengeong seringkali dari umumnya, Kucing begini juga umumnya juga akan bertingkah manja serta menggoyangkan badannya bila dielus badan sisi belakang. Anda mungkin saja akan terasa tertanggu tetapi sesungguhnya tingkah laku ini adalah langkah si kucing untuk menarik pasangan.
#2. Kehilangan pandangan atau pendengaran.
Kucing yang buta atau tuli juga akan terasa kesusahan dengan kondisi di sekelilingnya. Tersebut kenapa ia juga akan berupaya menarik perhatian dengan mengeong, seperti anak kecil yang menangis waktu lampu dimatikan.
#3. Pikun.
Seperti manusia, kucing dapat juga alami kepikunan. Keadaan ini umum disebuta jadi Feline Cognitive Dysfunction (Masalah Kognitif pada Kucing), di mana kucing terasa ketakutan serta kehilangan tujuan. Kucing yang alami kepikunan umumnya semakin lebih gampang mudah geram, alur tidur tidak teratur, poop serta pip dengan tidak sadar, serta keluarkan ekspresi seperti meraung serta atau meratap.
#4. Tanda Feline Hyperesthesia Syndrome.
Feline hyperesthesia syndrome adalah kelainan di mana kucing juga akan jadi peka terlalu berlebih. Tandanya kucing tampak mendadak liar, mood mudah beralih, serta seringkali meraung keras. Kucing juga akan menjilat jilat bulunya terlalu berlebih serta kadang-kadang mengakibatkan bulunya jadi rontok.
#5. Terasa kesakitan.
Waktu sakit, umumnya kucing juga akan sembunyikan rasa sakitnya dengan cuma diam atau tidur bersembunyi. Tetapi jika ia rasakan sakit yang teramat begitu, kucing juga akan berteriak serta mengeong kencang.
#6. Mencari anaknya.
Ini berlaku untuk kucing yang mempunyai anak. Induk kucing yg tidak dapat temukan anaknya juga akan mengeong selalu karna terasa kehilangan.
#7. Terasa kesepian serta jemu.
Kucing yang terasa dekat dengan si yang memiliki dapat terasa kesepian saat ditinggal pergi atau bahkan juga saat ditinggal tidur. Dia juga akan mengeong selalu hingga di perhatikan atau hingga alami kelelahan.
Nah saat ini telah tahukan argumen mengapa kucing anda mengeong tanpa ada henti. Rasa-rasanya memang buat kesel karna si kucing tidak dapat diam, mari-sehat tapi saat ini memahami, dia demikian karna ada yang menginginkan ia berikan. Yuk jadi owner yang sensitif!.
Satu diantara langkah berkomunikasi untuk kucing yaitu dengan keluarkan nada atau mengeong. Tetapi apabila kucing anda mengeong tanpa ada henti serta terlalu berlebih, umumnya ada yang salah atau di rasa oleh si kucing. Tersebut 7 argumen mengapa kucing mengeong tanpa ada henti seperti diambil dari Catster.
 |
| sumber : http://www.pokerarena88.com/ |
#1. Tengah dalam masa birahi.
Waktu musim kawin atau birahi, kucing juga akan mengeong seringkali dari umumnya, Kucing begini juga umumnya juga akan bertingkah manja serta menggoyangkan badannya bila dielus badan sisi belakang. Anda mungkin saja akan terasa tertanggu tetapi sesungguhnya tingkah laku ini adalah langkah si kucing untuk menarik pasangan.
#2. Kehilangan pandangan atau pendengaran.
Kucing yang buta atau tuli juga akan terasa kesusahan dengan kondisi di sekelilingnya. Tersebut kenapa ia juga akan berupaya menarik perhatian dengan mengeong, seperti anak kecil yang menangis waktu lampu dimatikan.
#3. Pikun.
Seperti manusia, kucing dapat juga alami kepikunan. Keadaan ini umum disebuta jadi Feline Cognitive Dysfunction (Masalah Kognitif pada Kucing), di mana kucing terasa ketakutan serta kehilangan tujuan. Kucing yang alami kepikunan umumnya semakin lebih gampang mudah geram, alur tidur tidak teratur, poop serta pip dengan tidak sadar, serta keluarkan ekspresi seperti meraung serta atau meratap.
#4. Tanda Feline Hyperesthesia Syndrome.
Feline hyperesthesia syndrome adalah kelainan di mana kucing juga akan jadi peka terlalu berlebih. Tandanya kucing tampak mendadak liar, mood mudah beralih, serta seringkali meraung keras. Kucing juga akan menjilat jilat bulunya terlalu berlebih serta kadang-kadang mengakibatkan bulunya jadi rontok.
#5. Terasa kesakitan.
Waktu sakit, umumnya kucing juga akan sembunyikan rasa sakitnya dengan cuma diam atau tidur bersembunyi. Tetapi jika ia rasakan sakit yang teramat begitu, kucing juga akan berteriak serta mengeong kencang.
#6. Mencari anaknya.
Ini berlaku untuk kucing yang mempunyai anak. Induk kucing yg tidak dapat temukan anaknya juga akan mengeong selalu karna terasa kehilangan.
#7. Terasa kesepian serta jemu.
Kucing yang terasa dekat dengan si yang memiliki dapat terasa kesepian saat ditinggal pergi atau bahkan juga saat ditinggal tidur. Dia juga akan mengeong selalu hingga di perhatikan atau hingga alami kelelahan.
Nah saat ini telah tahukan argumen mengapa kucing anda mengeong tanpa ada henti. Rasa-rasanya memang buat kesel karna si kucing tidak dapat diam, mari-sehat tapi saat ini memahami, dia demikian karna ada yang menginginkan ia berikan. Yuk jadi owner yang sensitif!.